Perjalanan Hidup

Perjalanan Hidup
rame - rame

Rabu, 04 April 2012

Pendekatan Problem Solving Dalam Pembelajaran IPS SD


Pada dasarnya berfikir itu kebanyakan melibatkan pemecahan masalah. Masalah itu merupakan sesuatu hal yang mengandung keragu-raguan, ketidak-pastian, atau kesulitan yang harus dipecahkan, dikuasai, dan dijinakkan. Salah satu contoh masalah dalam IPS seperti : Masalah pertambahan penduduk alami di indonesia yang sangat tinggi,masalah hubungan indonesia dengan negara tetangga,masalah pencemaran air,udara dan tanah. Dapat di katakan bahwa masalah atau problem adalah suatu keadaan yang tidak sesuai dengan keadaan yang di harapkan. Dalam proses pembelajaran, siswa dihadapkan pada permasalahan, terutama masalah yang benar-benar terjadi di masyarakat, mengenai diri siswa,masalah-masalah aktual yang sangat menarik untuk dibicarakan.
Keadaan seperti itu akan menyeret siswa kepada proses berpikir tentang bagaimana cara pemecahannya. Jadi yang ditekankan dalam problem solving adalah terpecahkannya suatu masalah secara rasional, logis, dan benar. Pembelajaran pemecahan masalah di padang penting agar siswa memiliki ketrampilan dalam menghadapi dan mengatasai masalah. Menurut Sudjanan (1993:104-107) terdapat empat alasan pentingnya pembelajaran pemecahan masalah bagi siswa yaitu :
a.       Masalah merupakan bagian dari kehidupan manusia secara alamiah.
b.      Tingkat keberhasilan seseorang dalam kehidupannya sangat erat kaitannya dengan kemampuan dan keberhasilan memecahkan permasalahan yang di hadapinya.
c.       Masalah dan pemecahannya bersifat berangtai,artinya setelah masalah satu teratasi maka akan muncul masalah lainnya.
d.      Masalah tidak tunggal melainkan terdiri dari bagian-bagian masalah di dalamnya.
Menurut Retman (1970) bahwa kegiatan pembelajaran sangat penting mengemukakan masalah yang di hadapi dalam kehidupan sehari-hari karena dengan permasalahan tersebut siswa akan dimotivasi untuk menggunakan pikirannya secara kreatif dan belajar intensif. Melalui kegiatan pembelajaran permasalahan ini,siswa  di hadapkan pada permasalahan yang harus di pecahkan  baik secara individual maupun secara kelompok. Kegiatan pembelajaran pemecahan masalah secara kelompok siswa di latih kemampuannya secara komprehensif dan integratif dalam berfikir,bersikap, bertindak dan bekerja sama.
Menurut Johnson dan Jhonson (Husein Achmad, dkk.1981) pemecahan masalah sebagai metode mengajar IPS mempunyai langkah-langkah sebagai berikut:
1.      Identifikasi Masalah
Identifikasi masalah adalah kita di haruskan mengenali,mengetahui dan memahami masalah yang jelas. Kriteria identitas masalah seperti : masalah yang di hadapi hendaknya berkaitan dengan lingkungan kehidupan siswa,masalah tewrsebut di pandand penting untuk di pecahkan oleh siswa sesuai dengan tingkat kemampuan berfikir siswa serta hendaknya masalah itu dapat memotivasi siswa untuk belajar berfikir kritis.
2.      Pengembangan Alternatif
Dalam langkah inisiswa di kelompokan menjadi beberapa kelompok,dalam hal ini tergantung banyaknya masalah yang akan di hadapi. Setiap kelompok membahas satu permasalahan dan mengembangkan alternatif pemecahannya.
3.      Pengumpulan Data
Sebelum kegiatan pengumpulan data di laksanakan,terlebih dahulu kelompok harus melakukan identifikasi data yang meliputi data yang aka di cari,jenis data dan sumber data.
4.      Pengujian Alternatif
Data atau informasi yang telah di kumpulkan olegh siswa akan memiliki makna.
5.      Pengambilan Keputusan
Pengambilan keputusan merupakan jawaban atas permasalahan yang di ambil berdasarkan hasil pengujian alternatif jawaban yang di pilih. Dalam hal ini siwa harus bersikap jujur terhadap hasil pengujiannya.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar