Perjalanan Hidup

Perjalanan Hidup
rame - rame

Jumat, 29 Maret 2013

about Friendship ....






 

Sahabat itu memang bukanlah sekedar menjadi teman curhat, teman gaul, tapi juga teman kita di segala suasana suka maupun duka. Tidak ada nilai nominal yang mampu mengganti harga sebuah perahabatan. Itulah kenapa tidak sedikit orang yang mengaku menjalin sebuah pertemanan itu sulit, apalagi membangun persahabatan yang diyakini lebih kental unsur kedekatannya itu. Padahal, upaya dan inisiatif mereka dalam membangun persahabatan, tidak bisa dikatakan sembarangan. Bukan sekedar rajin menelepon atau mengundang main ke tempat kos dan makan bersama -sama, tapi taukah kalian bahwa persahabatan tidak selalu menampakan keberadaannya pada hal – hal yang menyenangkan saja. Tapi lebih dari itu persahabatan muncul sebagai kebersamaan dalam setiap moment.
Untuk mendapat sahabat sejati itu memang perlu bersabar. Hal terpenting adalah tidak memaksakan kehendak. Biarkan benih kebersamaan muncul dan tumbuh secara alami. Ada baiknya juga untuk berpegang pada filosofi To have a friend, be a friend. Artinya, bila ingin mendapatkan sahabat, maka Anda harus menjadi sahabat bagi orang itu.
Selain berpegang pada nilai filosofi itu, untuk mendapatkan kualitas persahabatan yang solid, Anda bisa mengikuti beberapa langkah berikut ini :
1. Jadilah diri sendiri. Jika Anda percaya kalau diri Anda cukup worthy bagi sebuah persahabatan, maka sikap dan perilaku Anda akan terlihat dari segala hal yang Anda lakukan. Banyak orang yang merasa nyaman dan berpikir positif bila berkawan dengan mereka yang memiliki rasa percaya diri yang cukup baik.
2. Loyal (setia). Sifat loyal merupakan salah satu pilar utama dalam sebuah persahabatan yang solid. Bagaimana tidak. Anda tentunya ingin dipercaya dan bisa mempercayai sahabat Anda bukan? Anda tentu ingin sahabat Anda tetap bersama Anda di saat Anda tengah dalam kesulitan, begitu juga sebaliknya. Untuk itulah dibutuhkan yang namanya rasa setia.
3. open minded (Tidak anti kritikan). Sahabat yang sebenarnya adalah mereka yang tidak rajin memuji tapi gemar pula memberi kritikan positif. Untuk itu Anda tidak perlu anti dengan kritikan mereka karena semua itu tujuannya demi kebaikan Anda juga.
4. Fair-minded. Sebagai sahabat, tentunya akan lebih baik jika Anda menelaah sebuah persoalan bersama dari sudut pandang yang berbeda. Cara tersebut kemungkinan akan lebih cepat menyelesaikan permasalahan.
5. Ringan tangan. Sahabat Anda akan sangat menghargai segala kebaikan dan pertolongan yang Anda berikan. Terlebih jika Anda melakukannya dengan ketulusan hati tanpa embel-embel sesuatu dan tanpa harus diminta olehnya.

6. Mau mendengar. Dalam menjalin persahabatan, Anda sebaiknya bukan cuma asal mendengar curhat-nya, tapi cobalah untuk memberikan perhatian dan jangan memonopoli pembicaraan.
7. Jangan gunakan teman Anda sebagai penasihat pribadi. Kenapa? Dikit-dikit, curhat, pasti bikin Anda jadi teman yang membosankan. Lain halnya bila Anda telah bertanya pada sahabat Anda apakah ia mau mendengarkan masalah Anda.
8. Berbagi kebahagiaan dengan sahabat. Jangan cuma waktu curhat saja Anda ingat teman, tapi waktu lagi bahagia juga perlu.
9. Tunjukkan bahwa Anda memikirkan dia ketika Anda tidak bersamanya. Caranya macam-macam, bisa kirim kartu, e-mail, SMS, atau tinggalkan pesan di teleponnya, bila tidak sempat bertemu. Atau, bisa juga Anda kirim artikel dari majalah yang dia sukai. Dan Jangan lupa dengan ultah teman. Mengingat hari-hari khusus teman adalah keharusan. Kirim kartu atau bunga, untuk menunjukkan bahwa sahabat Anda bernilai besar.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar